iklan

Minggu, 05 Februari 2012

ANATOMI ORGAN REPRODUKSI WANITA

1.       1. GENITALIA EKSTERNA
A.      MONS VENERIS
Daerah yang menggunung di atas simfisis, yang akan ditumbuhi rambut kemaluan (pubis) apabila wanita beranjak dewasa. Rambut ini membentuk sudut lengkung (pada wanita), sedangkan pada pria membentuk sudut runcing ke atas.
B.      Labia Mayora
Berada pada kanan dan kiri, berbentuk lonjong, di mana pada wanita menjelang dewasa akan ditumbuhi rambut lanjutan dari mons veneris. Bertemunya labia mayora membentuk komisura posterior.
C.      Labia Minora (Bibir Kecil)
Bagian dalam dari bibir besar yang berwarna merah jambu. Bagian ini merupakan suatu lipatan kanan dan kiri bertemu di atas preputium klitoridis, serta di bawah klitoris. Bagian belakang kedua lipatan setelah mengelilingi prifisium vagina bersatu disebut faurchet (hanya tampak pada wanita yang belum pernah melahirkan).
D.      Klitoris (Kelentit)
Identik dengan penis pria, kira-kira sebesar kacang hijau sampai cabai rawit dan ditutupi frenulum klitoridis. Glans klitoris berisis jaringan yang dapat berereksi, sifatnya amat sensitive karena banyak memiliki serabut saraf.
E.       Vestibulum
Merupakan rongga yang dibatasi oleh kedua labia minora pada bagian lateral, bagian anterior oleh klitoris, dan bagian dorsal oleh faurchet. Pada vestibulum juga bermuara uretra, 2 buah kelenjar skene, dan 2 buah kelenjar bartholin, di mana kelenjar ini akan mengeluarkan skret pada waktu koitus. Selain itu, introitus vagina juga terdapat pada bagian ini.
F.       Hymen (Selaput Dara)
Merupakan selaput yang menutupi introitus vagina, biasanya berlubang membentuk semilunaris, anularis, tapisan, atau fimbria. Bila tidak berlubang disebut atresia himenalis atau hymen imperforate. Hymen akan robek pada koitus, terlebih setelah bersalin (hymen ini disebut karunkulae mirtiformis). Lubang-lubang pada hymen berfungsi sebagai tempat keluarnya secret dan darah menstruasi.
G.     Perineum
Terletak di antara vulva dan anus. Panjang sekitar 4 cm.
H.      Vulva
Bagian dari organ reproduksi wanita yang berbentuk lonjong, berukuran panjang mulai dari klitoris, kanan dan kiri di atas bibir kecil, sampai ke belakang dibatasi perineum.

Daftar Pustaka
Dewi, V.N.L., Sunarsih, T. 2011. Asuhan Kehamilan untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika

Tidak ada komentar:

Posting Komentar